JM.Com,Kotamobagu-Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Jusnan Calemento Mokoginta memaparkan upaya pencegahan stunting terintegrasi, bertempat di Hotel Sentral Manado Selasa, (28/4/ 2024).Hal ini, terkait penilaian kinerja tahun 2024, terhadap hasil kinerja 8 aksi konvergensi percepatan penurunan stunting tahun 2023 di Sulawesi Utara.Di kegiatan tersebut, Bupati Jusnan C Mokoginta menyampaikan beberapa materi terkait cara menuntaskan stunting di Kabupaten Bolmong.Di mulai dari visi misi RPD Kabupaten Bolmong, kondisi prevalensi stunting, perkembangan penanganan stunting 2019-2023 versi E-PPGBM, lokus tahun 2023 dan 2024, aksi motobatu menuntaskan stunting, hingga komitmen pemerintah daerah terkait percepatan penurunan stunting dan audit kasus stunting.
Kepala Bappeda Bolmong Mutu Mokoginta di kegiatan ini Bupati Jusnan,C,Mokoginta memaparkan terkai dengan penuntasa stuting di daerah kabupaten bolaang mongondow. “ Tadi Pak Bupati langsung yang melakukan pemaparan penilaian kinerja terhadap penanganan Stunting di Kabupaten Bolmong. Insyaallah, Kabupaten Bolmong mendapatkan hasil sesuai yang diharapkan bersama,” ujarnya.Dari pemaparan Pak bupati pada kegiatan itu, besar harapan kita Bersama untuk meraih Kembali kesuksesan penuntasan stunting “Mudah-mudahan kita (Kabupaten Bolmong) kembali meraih terbaik juara pada penanganan stunting tingkat Provinsi Sulut,” pungkas Ketut dan Julin.Kegitan tersebut di ikut dan dihadiri Sekda Bolmong Abdullah Mokoginta, Ketua TP-PKK Bolmong drg. Firlia Mokoginta – Mokoagow, Kepala Bappeda Mutu Mokoginta, Kepala Dinas Kesehatan Ketut Kolak, Kepala Dinas PP & KB Julin Papuling, Kepala Dinas Kominfo Marief Mokodompit serta sejumlah pejabat dilingkup Pemkab Bolmong.
Sedangkan dari panelis penilaian kinerja terhadap percepatan penurunan stunting yakni Bappeda Provinsi Sulut, PKK Provinsi Sulut, Perencana Ahli Utama Provinsi Sulut, Satgas Stunting Provinsi Sulut, Akademisi Unsrat, DLH Provinsi Sulut, BKKBN Provinsi Sulut, Perikanan dan Kelautan Provinsi Sulut, Drs. Boas Wilar, dr. Een Walewangko, Dra. Shaley Sondakh, Dinas Pangan Daerah Provinsi Sulut.Kegiatan tersebut dibuka langsung Wakil Gubernur Sulut Steven O.E Kandouw, dan dihadiri pejabat di lingkup Pemprov Sulut. Serta tamu dan undangan terkait penilaian kinerja terhadap percepatan penurunan stunting. (*)